Semua orang pasti memiliki fokus masing-masing dalam hidup. Memiliki prioritas yang berbeda-beda. Ada yang memprioritaskan pekerjaan mereka. CIta-cita mereka sehingga mereka sangat berusaha keras untuk bisa mendapat atau bisa menuju apa yang mereka tuju. Atau ada juga yang memprioritaskan pendidikan. Sehingga mereka bisa belajar setinggi-tingginya. Ada jug ayang memprioritaskan pasangan mereka. Atau juga keluarga mereka. Semua orang memiliki pikiran dan sudut pandang yang berbeda. Jadi tidak semua orang bisa memiliki pendapat yang sama.

Keluarga Adalah Prioritas Nomor Satu Dibanding Apapun Di Dunia Ini

Meskipun semua orang memiliki fokus dan cara berpikir yang berbeda. Mungkin pengaruh dari lingkungan atau masa lalu. Tapi pada umumnya orang akan memprioritaskan keluarga mereka. Karena keluargalah yang akan ada disampingmu. Baik saat kalian sedang dalam keadaan suka maupun dalam keadaan suka. Mereka akan selalu menyupport mu. Akan menjadi orang yang selalu membukakan pintu rumahnya dan tangannya untuk membantu anda, menerima anda dan menghangatkan anda. Di antara orang-orang yang menghujat, menghinamu, membully mu di luar sana, keluarga lah yang akan terus mempercayai dan mentabahkanmu.

Mereka lah yang akan terus menghibur mu dan mengkuatkanmu. Walaupun ada-ada saja yang tidak seperti itu. Ada saja yang memiliki keluarga yang malah menyakiti, dan malah sebaliknya. Keluarga yang malah menyakiti dan menghancurkanmu dari dalam. Tapi tidak semua yang begitu. Sebagian besar, dan pada dasarnya peran dan tugas keluarga adalah begitu, menerima dan membantu anggota keluargannya yang sedang kesulitan. Yang sedang bersusah atau mengalami kesulitan. Keluarga adalah orang-orang yang akan memaafkan kita dengan apa pun masalah atau kesalahan yang kita lakukan. Meskipun kita sudah sangat nakal, sudah sangat mengecewakan mereka.

Mereka pasti marah, pasti akan kecewa. Tapi mereka tidak akan pernah kehabisan kata maaf untuk kita. Sehingga mereka akan selalu memaafkan kita, walaupun kadang membutuhkan proses yang cukup lama. Tapi mereka akan memaafkan kita, dan menguburkan kesalahan kita, aib kita, serapat-rapatnya. Untuk itu, mau sesibuk apa pun kita, mau sejauh apa pun kita melangkah, teruslah memprioritaskan keluargamu di apa pun keputusan anda, di hidup anda.